Tangerang — Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Daarul Qur’an (IDAQU) berhasil melampaui target dalam program penggalangan dana untuk pembangunan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Al-Raudhah di Kayu Agung, Sepatan. Dengan target awal Rp18.000.000,-, mereka mampu mengumpulkan dana sebesar Rp19.362.000,-, yang digunakan untuk membangun ruang kelas, menyediakan sarana belajar, serta pengadaan Al-Qur’an dan buku-buku Islami.
Tidak hanya terbatas pada penggalangan dana, mahasiswa KKN IDAQU juga terlibat langsung dalam proses pembangunan. Mereka bekerja sama dengan masyarakat sekitar untuk mengecat dinding, merakit meja mengaji, menata lemari buku, serta memastikan ruang kelas baru siap digunakan.
Koordinator KKN IDAQU, Abdul Jabar, mengungkapkan rasa syukurnya atas dukungan masyarakat. “Kami sangat bersyukur bisa melampaui target dana. Hal ini menunjukkan antusiasme dan kepercayaan masyarakat terhadap program ini. Keterlibatan langsung kami dalam pembangunan adalah wujud nyata semangat pengabdian mahasiswa IDAQU,” ujarnya.
Dana yang terkumpul dialokasikan untuk pembangunan ruang kelas, pembelian lemari buku, meja mengaji, serta pengadaan Al-Qur’an dan buku-buku Islami untuk mendukung proses pembelajaran. Surplus dana digunakan untuk memperbaiki fasilitas lain, sehingga TPQ Al-Raudhah dapat memberikan kenyamanan lebih bagi santri.
Kepala TPQ Al-Raudhah, Ustadz Fahmi, menyampaikan apresiasinya. “Kami sangat bersyukur atas bantuan yang diberikan oleh mahasiswa KKN IDAQU. Mereka tidak hanya memberikan bantuan dana, tetapi juga semangat dan tenaga untuk mempercepat proses pembangunan,” katanya.
Keterlibatan langsung mahasiswa KKN IDAQU dalam kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat fisik berupa infrastruktur, tetapi juga mempererat hubungan dengan masyarakat. Diharapkan TPQ Al-Raudhah dapat terus menjadi tempat yang memberikan pendidikan Islami terbaik bagi anak-anak di Kayu Agung.
Mahasiswa IDAQU membuktikan bahwa semangat gotong royong dan pengabdian dapat memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat.
