Tangerang, 4 Maret 2024 – Institut Daarul Quran Jakarta (IDAQU) memberikan warna baru dalam dunia pendidikan dengan meresmikan Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) serta menggelar Seminar Kesehatan Mental. Acara yang dilaksanakan pada hari ini tidak hanya menjadi tonggak penting dalam perjalanan IDAQU, tetapi juga merupakan bentuk komitmen yang kuat terhadap kesetaraan gender, perlindungan anak, dan kesejahteraan mental mahasiswa.
Peresmian PSGA menjadi langkah monumental bagi IDAQU dalam memperkuat peran serta dalam advokasi kesetaraan gender dan perlindungan anak. PSGA akan menjadi pusat riset, pelatihan, dan layanan bagi mahasiswa dan masyarakat untuk mempromosikan kesetaraan gender serta melindungi hak-hak anak-anak.
Sementara itu, Seminar Kesehatan Mental yang diadakan oleh program studi Bimbingan Konseling Pendidikan Islam IDAQU menjadi bukti komitmen IDAQU dalam mengutamakan kesejahteraan mental mahasiswa. Dengan tema “Merawat Kesehatan Mental Dalam Menghadapi Tantangan Hidup Perempuan di Era Digital”, seminar ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental di kalangan mahasiswa.
Kesehatan mental menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kesejahteraan holistik mahasiswa. Melalui seminar ini, kami berharap mahasiswa dapat memahami pentingnya merawat kesehatan mental mereka serta dapat mengenali dan mengatasi berbagai tantangan yang mungkin mereka hadapi.Peserta seminar, yang terdiri dari mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan, diberikan kesempatan untuk mendengarkan paparan dari pakar psikologi dan konselor tentang strategi mengatasi masalah kesehatan mental. Mereka juga diajak untuk berdiskusi dan bertukar pengalaman mengenai isu-isu kesehatan mental yang relevan dengan konteks pendidikan.
Selain itu, sebagai bagian dari upaya IDAQU dalam menyediakan layanan kesehatan mental yang terintegrasi, peserta juga diberikan informasi tentang layanan konseling yang tersedia di kampus. Ini merupakan langkah nyata dalam mendukung mahasiswa untuk mengatasi tantangan psikologis dan emosional yang mungkin mereka alami selama perjalanan akademik mereka. Dengan adanya PSGA dan Seminar Kesehatan Mental ini, IDAQU semakin menegaskan komitmennya dalam menciptakan lingkungan akademik yang inklusif, peduli, dan mendukung perkembangan holistik mahasiswa. Semoga upaya ini dapat memberikan dampak positif yang besar dalam meningkatkan kesejahteraan dan prestasi akademik mahasiswa di masa yang akan datang.
