Cirebon, 9 Oktober 2024 — Moh. Islahul Ulum, mahasiswa Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir semester 3 dari Institut Daarul Qur’an (IDAQU), berhasil meraih Juara 1 dalam cabang lomba Taqdimul Qishoh pada ajang Festival Bahasa Arab (Festrab) ASEAN 2024. Acara ini diselenggarakan di Universitas Islam Negeri (UIN) Syekh Nurjati Cirebon dan diikuti oleh mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi se-ASEAN.
Islahul Ulum tampil memukau dengan membawakan cerita legendaris Nusantara, “Malin Kundang”, dalam bahasa Arab. Dengan penguasaan bahasa yang fasih dan penyampaian cerita yang ekspresif, ia berhasil menarik perhatian para juri dan penonton. Penampilannya yang mendalam dan penuh penghayatan menempatkannya sebagai juara pertama, sekaligus mengangkat nama IDAQU di kancah internasional.
Ajang Festrab ASEAN 2024 merupakan kompetisi tahunan yang diikuti oleh berbagai perguruan tinggi se-Asia Tenggara. Lomba Taqdimul Qishoh sendiri menjadi salah satu cabang yang menantang, di mana peserta dituntut untuk menampilkan kemampuan bercerita dalam bahasa Arab dengan narasi yang menarik dan penghayatan yang tinggi. Dalam kompetisi ini, para peserta tidak hanya dinilai dari kefasihan bahasa Arab, tetapi juga dari kemampuan mereka menghidupkan cerita dan menyampaikan pesan moral yang terkandung di dalamnya.
Kemenangan Islahul Ulum dalam cabang lomba ini menjadi prestasi membanggakan bagi IDAQU. Tidak hanya mencerminkan kualitas akademik dan keterampilan mahasiswa IDAQU dalam berbahasa Arab, prestasi ini juga menunjukkan upaya institusi dalam mendorong mahasiswanya untuk aktif berpartisipasi dalam berbagai ajang kompetisi, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Dengan prestasi ini, IDAQU semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu institusi pendidikan yang terus berkomitmen untuk mencetak mahasiswa-mahasiswa berprestasi, baik dalam bidang Al-Qur’an maupun di bidang bahasa dan seni budaya. Prestasi Moh. Islahul Ulum dalam Festrab ASEAN 2024 menjadi inspirasi dan kebanggaan tersendiri bagi kampus, yang diharapkan dapat diikuti oleh mahasiswa-mahasiswa lainnya di masa mendatang.
