Tangerang, 14 Maret 2024 – Reni Nurmawati, mahasiswi Fakultas Ushuluddin, Institut Daarul Qur’an (IDAQU), kembali mencatat sejarah berikutnya sebagai mahasiswa ketiga yang lulus tanpa skripsi. Prestasinya ini dihasilkan melalui penelitiannya yang sangat unik dan berhasil dipublikasikan di artikel jurnal ilmiah Sinta 2. Artikel ilmiah yang berjudul “Vernakularisasi dalam Tafsir Basa Sunda: Studi Atas Tafsir Nurul Bajan Karya Muhammad Romli Dan H.N.S Midjaja,” telah terbit dalam edisi Juli-Desember 2023 dari TAJDID: Jurnal Ilmu Ushuluddin.
Prestasi ini menjadi prestasi yang sangat luar biasa, ini menjadikan Reni sebagai teladan dan semangat bagi rekan-rekannya di IDAQU terutama Fakultas Ushuluddin. Melalui publikasi artikelnya di TAJDID: Jurnal Ilmu Ushuluddin, Reni telah membuktikan keberhasilannya dalam meneliti dan menghasilkan karya ilmiah yang bernilai serta baru di dunia pendidikan.
Dekan Fakultas Ushuluddin, dalam pernyataannya, menyampaikan kebanggaan dan penghargaan atas prestasi yang diraih oleh Reni. “Kami di Fakultas Ushuluddin senantiasa mendorong mahasiswa kami untuk melakukan penelitian yang berdampak, dan Reni telah membuktikan bahwa dedikasi dan kerja keras dapat menghasilkan prestasi yang luar biasa,” katanya. Reni bukan hanya menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya, tetapi juga memberikan kontribusi yang signifikan terhadap reputasi institusi.
Dekan Fakultas Ushuluddin, bersama dengan dosen dan rekan mahasiswa, memberikan ucapan selamat kepada Reni atas pencapaian luar biasa ini. Mereka mengakui usaha keras Reni dalam mengejar keunggulan akademik, dan berharap bahwa prestasi ini akan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk mengejar kesuksesan serupa dalam karir akademik mereka.
Keberhasilan Reni mengikuti jejak dua mahasiswa sebelumnya, yaitu Cima Ghoziah dan Ahmad Isyraq Jamarul Auzan, yang juga mencapai kelulusan melalui publikasi ilmiah. Ini menegaskan komitmen Fakultas Ushluddin IDAQU dalam mengintegrasikan penelitian ilmiah sebagai bagian penting dari proses pendidikan, serta mendorong mahasiswa untuk menjadi pemikir kritis dan kontributor aktif dalam komunitas ilmiah.
