
Tangerang, 8 September 2025 – Rangkaian Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) 2025 Institut Daarul Qur’an Jakarta (IDAQU) berlanjut dengan sesi penting yang sarat makna, yaitu materi tentang ke-IDAQU-an. Materi ini dirangkum dalam sebuah narasi inspiratif bertajuk “IDAQU STORY”, yang menghadirkan perjalanan panjang kampus Qur’ani ini sejak awal berdiri hingga menjadi institusi pendidikan Islam yang dikenal luas di tingkat nasional maupun internasional.
Sejak dimulai, suasana ruang PBAK terasa khidmat sekaligus penuh semangat. Mahasiswa baru duduk dengan penuh perhatian, menyimak rangkaian penjelasan yang dibawakan dengan alur storytelling. Materi ini bukan hanya menyajikan data dan fakta sejarah, tetapi juga menghidupkan nilai-nilai perjuangan, visi besar, dan identitas khas IDAQU yang membedakannya dari kampus lain.
Melalui IDAQU STORY, mahasiswa baru diperkenalkan pada akar sejarah berdirinya kampus yang lahir dari semangat membumikan Al-Qur’an. Dari gagasan awal hingga menjadi sebuah institut yang kini menaungi berbagai fakultas, semua dijabarkan dengan runtut. Mereka juga diajak mengenal tokoh-tokoh penting yang telah mengabdikan diri membangun IDAQU, hingga akhirnya menjadi lembaga yang dipercaya masyarakat dalam melahirkan generasi Qur’ani yang unggul, profesional, dan berintegritas.

Lebih dari sekadar sejarah, sesi ini juga mengupas filosofi yang melandasi setiap langkah IDAQU: menjadikan Al-Qur’an sebagai pusat orientasi ilmu, pengembangan akhlak, dan pembentukan peradaban. Inilah yang kemudian dirangkum dalam identitas kampus Qur’ani, sebuah ruh yang diharapkan dapat tertanam dalam diri setiap mahasiswa baru sejak hari pertama mereka bergabung dengan keluarga besar IDAQU.
Suasana keakraban tercipta ketika mahasiswa diajak untuk merefleksikan kembali makna menjadi bagian dari IDAQU. Banyak di antara mereka tampak serius mencatat, sementara sebagian lainnya mendengarkan dengan penuh konsentrasi, seakan menyerap setiap kalimat yang disampaikan. Kehangatan materi membuat mahasiswa baru tidak hanya sekadar mengenal nama kampus, tetapi juga mulai membangun rasa memiliki yang kuat terhadap institusi tempat mereka menuntut ilmu.

Materi IDAQU STORY ini menjadi pijakan awal yang sangat penting. Dari sini, mahasiswa baru diharapkan tidak hanya paham bahwa mereka kuliah di sebuah kampus, tetapi juga sadar bahwa mereka sedang bergabung dengan sebuah gerakan besar yang berfokus pada Al-Qur’an sebagai sumber ilmu dan peradaban. Dengan pemahaman tersebut, mereka diharapkan dapat lebih mantap melangkah, lebih kokoh dalam belajar, dan lebih bersemangat untuk ikut melanjutkan estafet perjuangan IDAQU.
Sesi ini pun menjadi salah satu titik penting dalam PBAK 2025. Mahasiswa baru tidak hanya mendapat bekal akademik, tetapi juga spiritual, emosional, dan kultural. Dari IDAQU STORY, lahirlah kesadaran bahwa IDAQU adalah rumah besar tempat mereka tumbuh, berproses, dan kelak berkontribusi bagi bangsa dan umat.