Agusmarson lahir di Padang 55 tahun yang lalu. Beliau biasa dipanggil Pak Agus. Pak Agus merupakan salah satu mahasiswa Institut Daarul Qur’an dari Prodi Ilmu Al Qur’an dan Tafsir (IAT).
Sudah sejak lama, Pak Agus menginginkan untuk belajar dan mendalami Al Qur’an. Dan Alhamdulillah, saat ini Beliau bisa mewujudkan impiannya. Beliau bercita-cita untuk bisa hafal Al Qur’an. Dan Beliau sangat senang saat mengetahui bahwa di Institut Daarul Qur’an semua mahasiswa diwajibkan untuk menghafal Al Qur’an.
Beliau merupakan mahasiswa kelas mubtadi atau dasar. Mahasiswa pada jenjang mubtadi ditargetkan untuk hafal 1 juz dalam 1 semester. Bagi Beliau, regulasi ini bukan memberatkan, namun membuatnya lebih bersemangat untuk menghafal.
Menurutnya, belajar, menghafal, dan mendalami Al Qur’an tidak hanya akan menjadi bekal di dunia saja, tapi yang jauh lebih penting adalah sebagai bekal di akhirat. Beliau percaya bahwa segala permasalahan dunia pasti ada solusinya di Al Qur’an. Itulah mengapa Beliau sangat semangat untuk belajar, menghafal, dan mendalami Al Qur’an.
Meski sudah berumur namun semangat belajar dan menghafal tetap tinggi. Beliau juga berpesan untuk teman-teman mahasiswa, “Rajinlah membaca, rajinlah belajar, tetap semangat dan fokus dengan apa yang kita kerjakan. Manfaatkan waktu muda sebaik-baiknya, sebelum banyak terganggu pikiran yang lain, agar ke depannya bisa jadi orang sukses dan banyak ilmu”. Menurutnya dengan ilmu yang kita miliki, maka kita akan dicari orang bukan mencari. Beliau berharap semoga teman-teman mahasiswa yang masih muda bisa lebih semangat lagi melebihi dirinya.
Imamul Arifin yang merupakan guru tahfidz di kelas Pak Agus juga sangat senang dengan semangatnya, karena Pak Agus adalah salah satu mahasiswa kelas tahfidz mubtadi yang paling rajin. Meski sibuk namun Beliau tetap menyempatkan untuk menghafal dan setoran hafalan. Bagi Ustadz Imam sendiri, sosok Pak Agus adalah sosok yang inspiratif, semangat, dan layak untuk dicontoh oleh mahasiswa yang lain, apalagi mahasiswa yang jauh lebih muda yang seharusnya lebih rajin dan lebih semangat belajar. (Idaqu/Feny)