Institut Daarul Qur’an Jakarta (Idaqu), tengah melaksanakan Ujian Tengah Semester (UTS) Tahfizh khusus Semester 6 pada Senin (22/5).Melalui UTS kali ini Idaqu berharap bisa memberikan manfaat yang besar bagi para mahasiswa.
UTS Tahfizh kali ini dilakukan setelah pelaksanaan UTS akademik selesai dilaksanakan. Ujian ini mencangkup evaluasi hafalan Al-Qur’an dan pemahaman tajwid, erta pengetahuan tentang konteks dan makna ayat-ayat yang diuji.
Jaka Gianovan, S.Th.I., M.Ag., selaku Kepala Tahfizh Intensif Idaqu menjelaskan bahwa pelaksanaan UTS Tahfizh kali ini dilakukan secara langsung di Masjid Al-Anwar Idaqu.
“Pelaksanaannya di Masjid Al-Anwar, dan kalau tidak bisa datang langsung maka mahasiswa diwajibkan untuk menghubungi penguji agar bisa berkoordinasi. Untuk mahasiswa yang telah mencapai tingkat mahir, maka materi yang diujikan adalah hafalan minimal 6 Juz untuk Fakultas Ushuluddin, 3 Juz untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam dan 3 Juz untuk Fakultas Tarbiyah dan Keguruan,” terang Jaka.
“Sementara yang masih tingkat Mutawassit, maka yang diujikan adalah Juz 30 dan tes kemampuan membaca Al-Qur’an,” lanjutnya.
Ia berharap agar dengan adanya UTS Tahfizh ini mahasiswa bisa lebih siap untuk menghadapi UAS Tahfizh, yang mana apabila mahasiswa berhasil lulus maka akan mendapatkan Sertifikat Tahfizh yang dikeluarkan oleh LSP Daqu.